Selamat Datang

""

Candi IJO Prambanan Sleman

Candi IJO Prambanan Sleman

Routing with OSPF

Routing with OSPF

Konfigurasi USB Modem sierra di Mikrotik

Konfigurasi USB Modem sierra di Mikrotik

MONITOR HIDUP, CPU HIDUP, TETAPI BLANK (TIDAK KELUAR TAMPILAN)

MONITOR HIDUP, CPU HIDUP, TETAPI BLANK (TIDAK KELUAR TAMPILAN)

Jumat, 06 Desember 2013

Konfigurasi Intergrasi Hotspot dengan User Manager di Mikrotik

Berikut langkah-langkah Integrasi Hotspot dengan User Manager di Mikrotik:


1. IP -  Hotspot - Server profiles -  (pilih server profil yang ingin kita integrasikan )

2. Radius -  add 

address : Apabila antara server hotspot dengan server user manager masih satu router bisa diisikan dengan 127.0.0.1  apabila berbeda router isikan dengan source IP dari router yang berguna sebagai server user manager 
secret : isikan secret terserah kita 






3. Masukan IP gateway/source IP  contoh : 192.10.1.1/userman



Masukan Login = admin  password: di kosongkan



4. Routers - add 

disini kita bisa membuat beberapa router agar dapat ter integrasi 




Setelah itu  kita bisa membuat user baru di user manager dan sudah ter integrasi dengan hotspot kita :)

 Selamat mencoba, semoga bermanfaat :)


NB: Apabila gambar kurang besar bisa di klik 

Jumat, 25 Oktober 2013

Konfigurasi Hotspot di Mikrotik (Basic)

Berikut saya akan menuliskan  konfigurasi dasar cara melakukan konfigurasi hotspot di mikrotik.
Tetapi sebelumnya apa sih yang disebut hotspot? Sebenarnya hotspot itu adalah " sistem yang digunakan untuk memberikan layanan akses jaringan (internet/intranet) di publik area dengan media kabel ataupun wireless dan menggunakan autentikasi untuk menjaga jaringan tetap terjaga walaupun bersifat publik" (Pengertian diatas  saya baca dari slide mikrotik training/ujian sertifikasi MTCNA, mikrotik.co.id)

Ok.. langsung saja kita mulai konfigurasi dasar untuk membuat hotspot di mikrotik  dengan menggunakan media wireless


1. Klik Wireless
 ( Apabila kita menggunakan media wireless internal di mikrotik, kita set dulu pada bagian wireless, disini kita kita bisa mengkonfigurasi Mode,Band, Frequency dan SSID)
-Mode = ap bridge
-Band = Direkomendasikan yang B/G/N (agar semua jenis wireless card dapat membaca)
-Frequency= Disesuaikan dengan kondisi di tempat kita, usahan seminimal mungkin terjadi interferensi
-SSID = Nama yang akan ditampilkan kepada penerima wireless di laptop/perangkat kita saat ingin terhubung




2.Selanjutnya Klik  IP - Hotspot 
Klik Pada Bagian Hotspot Setup



3. Disini kita memilih interface yang akan kita buat hotspot (Apabila menggunakan wireless internal biasanya defaultnya (kalau belum diganti nama) akan muncul interface wlan sedangkan kalau akan menggunakan media wireless eksternal (AP selain mikrotik) kita bisa memilih interface yang lainnya.

Contoh gambar dibawah tentang pemilihan interface:



4. Disni kita set IP yang akan di share ke client  (contoh: 192.168.1.1  akan menjadi gateway )





5. Masukan sertifakat SSL jika punya (apabila tidak ada langsung saja next)


6. SMTP server dapat diisi jika diperlukan,(contoh: dipakai untuk notifikasi melalui email)



7. Masukan DNS



8. Masukan Domain (domain akan menjadi domain halaman login hotspot kita)




9. Masukan username dan password  (akan kita gunakan untuk login hotspot pertama kali )



Ok.. konfigurasi hotspot kita sudah selesai, 


10. Ok sekarang kita masuk ke tahap pengujian :

Kita scan SSID yang ada menggunakan laptop kita (disini dapat kita lihat sudah muncul  sebuah SSID  coba )


Selanjutnya kita pilih SSID coba, apabila muncul tampilan seperti dibawah, berarti authentication menggunakan wpa kita masih aktif, dan karena disini kita ingin login menggunakan web browser maka kita
disable dulu.




Caranya adalah sebagai berikut untuk disable authentication wpa



Sekarang coba lagi, harusnya kita sudah bisa login menggunakan web browser dan untuk login pertama kita memasukan username dan password yang kita masukan tadi .


Semoga bermanfaat :)



Minggu, 13 Januari 2013

[ Routing Dinamis ] Menggunakan OSPF


Disini saya akan membuat contoh implementasi sederhana routing dinamis menggunakan OSPF  untuk jaringan point to point  dengan menggunakan cisco ios, untuk  alamat IP saya  menggunakan Hasil perhitungan saya dia catatan saya yang lalu yang berjudul Perhitungan IP menggunakan VLSM (Variable Length Subnet Mask)
Ok langsung saja ya... 

Sebelumnya Silahkan coba lihat gambar topologi jaringan diatas :

kantor1(config)#router ospf 1
kantor1(config-router)# [ network ]  [wildcard]   [area  ]


1. Konfigurasi Pada Router Kantor1


kantor1#sh ip route

kantor1#conf te
kantor1(config)#router ospf 1
kantor1(config-router)#network 172.31.0.0 0.0.7.255 area 0
kantor1(config-router)# network 172.31.9.64 0.0.0.3 area 0
kantor1#sh ip route


diatas dapat terlihat tanda O adalah konfigurasi router OSPF yang kita lakukan



2. Konfigurasi Pada Router Kantor2


kantor2#sh ip route



kantor2#conf te
kantor2(config)#router ospf 1
kantor2(config-router)#network 172.31.8.0 0.0.0.255 area 0
kantor2(config-router)#network 172.31.9.64 0.0.0.3 area 0
kantor2(config-router)#network 172.31.9.68 0.0.0.3 area 0

kantor2#sh ip route


diatas dapat terlihat tanda O adalah konfigurasi router OSPF yang kita lakukan



3. Konfigurasi Pada Router Kantor3


kantor3#sh ip route


kantor3#conf te
kantor3(config)#router ospf 1
kantor3(config-router)#network 172.31.9.0 0.0.0.63 area 0
 kantor3(config-router)#network 172.31.9.68 0.0.0.3 area 0

kantor3#sh ip route



diatas dapat terlihat tanda O adalah konfigurasi router OSPF yang kita lakukan



Setelah semua router di konfigurasi  lakukan pengecekan tabel routing dengan mengetikan perintah  show ip route  jika sudah benar  dan seluruh network sudah terbaca/ terdefinisikan diseluruh router, lakukan pengecekan dengan cara melakukan ping antar komputer apabila komputer di ketiga router sudah terhubung berarti konfigurasi kita berhasil .


Keterangan :
sh ip route = adalah perintah menampilkan tabel routing di router kita
penjelasan wildcard mask 

arti simbol:
O= Router OSPF
C= Sambungan langsung

Wildcard Mask

Sebenarnya  apa sih Wildcard Mask itu mungkin bagi teman-teman yang sudah biasa dengan routing protokol sudah pada tau.. Pengertian wilcard adalah  A 32 bit quantity used in conjunction with an ip address to determine which bits in an ip address should be ignored when comparing that address with another ip address. A wildcard mask is specified when setting up access lists ( pengertian Ini saya ambil dari course ccna semester 2)

wildcard untuk memfilter ip address yang diijinkan dan ditolak untuk mengakses

 255.255.255.255 
 255.255.255.252   subnet mask
  -----------------    -
        0.  0.  0.  3       Wildcard mask


dari perhitungan diatas didapatkan wildcard mask   0.0.0.3




[ Routing Dinamis ] Menggunakan RIP Version 2


Disini saya akan membuat contoh implementasi sederhana routing dinamis menggunakan RIP dengan menggunakan cisco ios, untuk  alamat IP saya  menggunakan Hasil perhitungan saya dia catatan saya yang lalu yang berjudul Perhitungan IP menggunakan VLSM (Variable Length Subnet Mask) dan  dikarenakan dalam artikel tersebut saya hitung menggunakan VLSM maka disini saya menggunakan RIP version 2 karena pada RIP version 1 belum support menggunakan VLSM (masih harus  classful).
Ok langsung saja .. J


Sebelumnya Silahkan coba lihat gambar topologi jaringan diatas :

1. Konfigurasi Pada Router Kantor1


kantor1#sh ip route
kantor1#conf te
kantor1(config)#router rip
kantor1(config-router)#version 2
kantor1(config-router)#network 172.31.0.0        (ket: kita definisikan parent route-nya)


selanjutnya cek dengan mengetikan perintah:

kantor1#sh ip route


diatas dapat terlihat tanda R adalah konfigurasi router RIP yang kita lakukan


2. Konfigurasi Pada Router Kantor2


kantor2#sh ip route

kantor2#conf te
kantor2(config)#router rip
kantor2(config-router)#version 2
kantor2(config-router)#network 172.31.0.0

selanjutnya cek dengan mengetikan perintah:

kantor2#sh ip route


diatas dapat terlihat tanda R adalah konfigurasi router RIP yang kita lakukan

2. Konfigurasi Pada Router Kantor3


kantor3#sh ip route


kantor3#conf te
kantor3(config)#router rip
kantor3(config-router)#version 2
kantor3(config-router)#network 172.31.0.0

selanjutnya cek dengan mengetikan perintah:

kantor3#sh ip route


diatas dapat terlihat tanda R adalah konfigurasi router RIP yang kita lakukan



Setelah semua router di konfigurasi  lakukan pengecekan tabel routing dengan mengetikan perintah  show ip route  jika sudah benar  dan seluruh network sudah terbaca/ terdefinisikan diseluruh router, lakukan pengecekan dengan cara melakukan ping antar komputer apabila komputer di ketiga router sudah terhubung berarti konfigurasi kita berhasil .


Keterangan :
sh ip route = adalah perintah menampilkan tabel routing di router kita

arti simbol:
R= Router RIP
C= Sambungan langsung